Soa, 21 Maret 2025 – Yayasan Dahetok Milah Lestari (YDML) & Badan Pengembangan Ekonomi GPI Papua (BPE) kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung pengembangan potensi lokal di Kampung Soa, Distrik Tanah Miring, Kabupaten Merauke. Bertempat di Balai Kampung Soa, YDML yang diwakili oleh Pdt. Osin Pakey melaksanakan pelatihan pengelolaan kacang mete bersama Kelompok Mete Soa. Kegiatan ini merupakan pelatihan ketiga yang digelar untuk meningkatkan kapasitas masyarakat dalam mengelola produk kacang mete secara optimal.
Kepala Kampung Soa, Bapak Oktovianus Wikom, menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada YDML atas kesetiaannya mendampingi Kampung Soa dalam memproduksi kacang mete. Menurutnya, saat ini terdapat kurang lebih 19 hektar lahan mete yang belum dioptimalkan, terutama dalam hal produksi dan pengembangan produk. “Dengan adanya pelatihan ini, kami berharap anggota kelompok semakin memahami cara mengelola mete dengan memperhatikan kualitas dan higienitas produksi,” ujar Bapak Wikom.
Selain kacang mete, Kampung Soa juga memiliki komoditas unggulan lainnya, yaitu sere wangi atau sere merah. Saat ini, terdapat dua kelompok sere yang telah mulai memproduksi, namun masih menghadapi kendala dalam hal branding dan pemasaran. Bapak Wikom mengajak YDML untuk berkolaborasi dalam mengembangkan produk sere merah. “Kami berharap YDML dapat membantu kami dalam mengembangkan produk sere merah agar lebih dikenal dan memiliki nilai tambah,” tambahnya.
Harapan besar disampaikan oleh Kepala Kampung Soa agar melalui pengembangan produk kacang mete dan sere merah, Kampung Soa dapat semakin dikenal sebagai daerah yang kaya akan potensi lokal. “Dengan pengembangan ini, kami berharap akan ada perhatian lebih dari pemerintah daerah bahkan nasional, serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kampung Soa,” ungkap Bapak Wikom.
Pelatihan ini menjadi bukti nyata kolaborasi antara YDML, BPE GPI Papua dan masyarakat Kampung Soa dalam mengoptimalkan potensi lokal. Melalui inovasi dan pendampingan berkelanjutan, diharapkan Kampung Soa dapat menjadi contoh sukses dalam pengelolaan produk lokal yang berdaya saing dan berkelanjutan.
Penulis: Tim Media YDML
Post Comment